Tentang Ilustrasi

Dengan ilustrasi pesanmu akan lebih mudah dimengerti – ilustrasi.id

Selama pandemi COVID-19, berbagai lembaga beralih pada publikasi dan pemasaran digital, seperti pembukaan rekening, reservasi PCR, kursus atau pelatihan online, diskon e-money, dan masih banyak lagi. Ilustrator, animator, konten kreator, digital marketer, developer, data analisis, dan profesi digital lainnya mulai dicari-cari. Alasannya, karena lembaga tersebut berlomba-lomba mendapatkan atensi audiens sebanyak-banyaknya – bukan balapan produksi konten.

Cukup diakui, banyak lembaga profit maupun non profit baru memulai aktivitas digital mereka selama pandemi. Apakah terlalu telat? Tidak juga, tapi tentu jumlah rival akan meningkat drastis bersamaan dengan meningkatnya jumlah pengguna internet. Tantangan datang bersamaan dengan peningkatan peluang.

Lalu bagaimana cara mendapatkan atensi audiens? Salah satu strategi yang pasti digunakan adalah produksi konten visual seperti ilustrasi, gambar, icon, dan video pendek, lebih baik lagi bila bisa menyentuh emosi audiens. Kali ini ilustrasi.id akan berbagi informasi seputar ilustrasi. Yuk simak penjelasannya.

Baca juga: Ketahui Lebih Dalam Tentang Psikologi Warna untuk Video Explainermu

Ilustrasi adalah

Ilustrasi adalah visualisasi berupa gambar, lukisan, sketsa, foto, atau karysa seni lainnya yang berfungsi untuk mempermudah audiens mengingat, membayangkan, dan merepresentasikan informasi yang disampaikan. Ilustrasi bahkan bisa digunakan hanya untuk menghiasi teks tertulis, atau tanda jeda selain tanda baca dan paragraf.

Selain itu, keberadaan ilustrasi juga bisa meningkatkan peluang pencarian di halaman pertama. Sedangkan untuk platform media online, keberadaan ilustrasi mempermudah kategorisasi. Seperti twitter yang menyediakan kolom untuk pencarian teratas, pencarian terakhir, akun, video, dan gambar.

Ilustrasi termasuk ke dalam jenis konten visual yang masih sangat digemari hingga saat ini. Menurut Jensen – pengarang buku “Brain-Based Learning – 80-90% informasi visual akan diproses otak secara natural. Itulah alasan singkat mengapa manusia menyukai produk-produk visual.

Apa perbedaan antara desain grafis dan ilustrasi?

Desain grafis merupakan bentuk seni visual yang menciptakan atau mengatur elemen rupa sehingga diperoleh visual yang menarik. Desain grafis biasanya bergantung pada sekumpulan elemen visual seperti gambar, tipografi, coloring, dan lain sebagainya untuk diatur komposisinya sehingga terlihat proporsional. Fungsi utamanya adalah memusatkan perhatian audiens pada konsep visual, ide, detail, dan membuatnya lebih menarik dan mudah diingat.

Sedangkan ilustrasi lebih sering menghasilkan citranya sendiri dan hanya menjadi bagian dari desain produk. Biasanya ilustrasi difungsikan untuk mendukung media lainnya, seperti menyertai artikel, surat kabar, buku, majalah, dan materi presentasi. Ilustrator akan menjaga keseimbangan produk (visual dan teks), sehingga ilustrasi tidak nampak rakus titik fokus.

Namun kini, ilustrator dan desainer dituntut untuk saling menguasai – multi disiplin – untuk menghadapi persaingan dalam bidang seni. Bagi orang awam, ilustrator pasti bisa desain grafis, dan sebaliknya.

Teknik dan jenis ilustrasi

Kita dapat membagi ilustrasi menjadi dua jenis berdasarkan teknik yang digunakannya: ilustrasi tradisional dan modern. Singkatnya, Teknik tradisional belum memanfaatkan komputer untuk produksi, sedangkan teknik modern sudah.

Berikut adalah jenis ilustrasi teknik tradisional:

  1. Ilustrasi ukir

Ilustrasi ukir adalah ilustrasi yang dihasilkan dari kayu yang diukir, dan difungsikan sebagai stempel atau master cutting. Ilustrasi ukur memungkinkan buku yang diproduksi secara masalah pada zaman penjajahan Jepang memiliki ilustrasi yang indah dan konsisten. Ciri khas teknik ini adalah warna yang kontras dan goresan yang relatif kasar.

2. Ilustrasi plat logam

Ilustrasi plat logam memiliki cara yang hampir sama seperti ilustrasi ukir, produksi master cuttingnya saja yang berbeda. Master dibuat dengan menggoreskan plat logam – biasanya tembaga, seng, atau baja – menggunakan jarum etsa runcing untuk memunculkan garis.

3. Ilustrasi pensil dan arang

Ilustrasi pensil menggunakan alat pensil pada umumnya. Ilustrator menggunakan pensil untuk membuat bayangan dan transisi lembut serta menciptakan garis yang tajam dan akurat. Tetapi, tidak jarang juga ilustrator menggunakanya pensil hanya untuk membuat sketsa saja, kemudian menyelesaikannya dengan bahan lain – misalnya arang.

Ilustrasi arang seringkali tidak sepresisi ilustrasi pensil, tetapi menjadi pilihan untuk membuat sketsa cepat. Arang memungkinkan ilustrator membuat tekstur yang mewakili bahan dan bayangan, orang, dan objek tertentu. Ilustrator bisa memanfaatkan jari dan tisu untuk membuat goresan lembut, mencoreng, dan menciptakan bayangan halus.

4. Ilustrasi litografi

Ilustrasi litografi Digambar dengan minyak, lemak, atau lilin di atar plat batu kapur litografi yang halus dan rata. Ilustrasi ini populer pada tahun 1960-an pada berbagai jenis buku dan majalah dengan volume yang besar. Bila ingin menambahkan warna, maka dicetak dengan litografi offset.

5. Ilustrasi cat air

Ilustrasi cat air – sesuai dengan Namanya – menggunakan cat air sebagai tools utamanya. Dengan cat air, ilustrator dapat menciptakan nuansa yang berbeda dengan menambahkan air. Jika ingin lebih pudar, tinggal menambahkan konsentrasi air untuk ditambahkan pada cat.

Ilustrator menyukai cat air untuk mengilustrasikan buku masak, fashion, buku anak, atau cendera mata karena memiliki tekstur yang ringan. Dan mudah menciptakan warna baru dengan memadukan antar warna yang tersedia.

6. Ilustrasi guas

Ilustrasi guas (gouache) atau cat air buram adalah salah satu jenis water media – mirip cat air karena bisa dibasahi ulang. Ciri khas dari ilustrasi ini adalah memiliki lapisan yang matte dan bold, serta bisa dikerjakan ulang beberapa tahun kemudian. Cat ini juga mirip dengan cat akriliki atau cat minyak yang biasanya digunakan untuk ilustrasi buram.

Ilustrasi guas familiar digunakan pada abad ke 20 untuk membuat poster, komik, dan karya ilustrasi lainnya. Kamu juga bisa menyebut ilustrasi guas sebagai ilustrasi cat poster, karena kecepatan mengeringnya yang relatif cepat.

7. Ilustrasi akrilik

Ilustrasi akrilik adalah jenis ilustrasi yang paling disukai pemula karena relatif lebih mudah digunakan daripada cat air dan minyak. Namun, ilustrator dapat membuat hasil akhir yang mirip dengan cat air dan minyak. Ilustrator bisa membuat ilustrasinya pada hampir semua jenis media dengan hasil akhir tahan terhadap air setelah kering.

8. Ilustrasi kolase

Ilustrasi kolase adalah ilustrasi yang dibuat dari sekumpulan bentuk yang berbeda, bahkan bahan yang berbeda, seperti perpaduan kertas pesta dengan kertas kado, kliping koran dengan kertas hias, dan sebagainya.

Berikut adalah jenis ilustrasi teknik modern

  1. Ilustrasi digital freehand

Ilustrasi digital freehand memiliki konsep yang hampir mirip dengan ilustrasi pensil, namun dengan media digital seperti tab, ipad, komputer, gawai, dan lain sebagainya. Ilustrator bisa memanfaatkan tetikus atau pencil pad bila ingin lebih luwes.

  1. Ilustrasi digital vektor

Ilustrasi vektor memungkinkan penskalaan gambar ke ukuran apapun tanpa kehilangan kualitas. Jadi, bila ilustrasi 10x10 cm dibesarkan hingga 100x100 cm tidak tidak akan pecah. Ilustrasi ini sangat populer untuk kebutuhan digitalisasi seperti ilustrasi web dan poster media online.

Teknik ilustrasi berkembang seiring berjalannya waktu dan kebutuhan. Jika dahulu ilustrator mengandalkan cat, kanvas, dan pensil, kini mereka sudah mulai beradaptasi dengan tools digital seperti adobe illustrator. Apakah keterampilan teknik tradisional tidak bisa diterapkan pada teknik modern? Tentu bisa sekali, mereka hanya perlu beradaptasi dengan teknologi saja, karena sudah terampil pada teknik tradisional.

Jenis-jenis ilustrasi berdasarkan tampilannya

Berikut adalah jenis-jenis ilustrasi berdasarkan tampilannya menurut Soedarsi (2014)

  1. Naturalis

Ilustrasi naturalis adalah ilustrasi yang memiliki citra yang sama persis dengan kenyataannya (realis) dalam kehidupan. Seperti rumput memiliki warna hijau, roda mobil berbentuk lingkaran, dan sebagainya.

  1. Dekoratif

Ilustrasi dekoratif adalah ilustrasi yang berfungsi untuk menghiasi ruang tertentu. Berbeda dengan ilustrasi naturalis, ilustrasi dekoratif memiliki citra surealis – bisa disederhanakan atau dilebih-lebihkan.

  1. Kartun

Ilustrasi kartun memiliki bentuk yang lucu dan ciri khas tertentu. Ilustrasi kartun banyak menghiasi stuff anak-anak, seperti majalah anak, komik, dan cerita bergambar.

  1. Karikatur

Ilustrasi karikatur adalah ilustrasi yang mengalami penyimpangan tampilan proporsi tubuh. Misal kepala yang lebih besar daripada tubuhnya.

  1. Cerita bergambar

Ilustrasi cerita bergambar atau cergam adalah sejenis ilustrasi yang digunakan untuk komik atau cerita bersambung. Biasanya dibuat dengan berbagai sudut pandang.

  1. Buku pelajaran

Ilustrasi buku pelajaran adalah ilustrasi yang berfungsi sebagai penunjang teks atau materi pembelajaran.

  1. Khayalan

Ilustrasi khayalan adalah ilustrasi yang dibuat dari hasil pengolahan daya cipta secara imajinatif. Biasanya banyak ditemukan pada ilustrasi puisi dan novel.

Rekomendasi software ilustrasi

Berikut adalah rekomendasi software ilustrasi digital yang sering digunakan oleh ilustrator:

  1. Adobe illustrator

  2. InScape

  3. CorelDraw

  4. Design (untuk gawai)

Kamu bisa mempelajari tekniknya secara mandiri.

Contoh ilustrasi digital

Atau kamu bisa mengunjungi portofolio ilustrasi kami di sini.

Fungsi ilustrasi hari ini

Kamu tidak akan sulit menemukan ilustrasi hari ini, kamu bisa menemukan di sepanjang perjalananmu ke tempat kerja atau sekolah. Misal: logo cafe, billboard kartu seluler, gambar di jok truk, dan packaging soft drink. Bagaimana dengan lalu lintas digital? Kamu tidak perlu mengeluarkan effort lebih. Ia akan muncul secara alami dalam pencarianmu. Misal: halaman awal google yang selalu berubah-ubah setiap tanggalnya, konten edukasi di Instagram, banner adsense, aplikasi guideline di Playstore, dan masih banyak lagi.

Berikut adalah contoh praktik penggunaan ilustrasi dalam berbagai industri

  1. Ilustrasi untuk anak-anak

  2. Komik atau novel

  3. Buku

  4. Periklanan

  5. Packaging

  6. Logo dan karakter brand

Ilustrasi hari ini juga bisa digunakan untuk menilai seberapa serius seorang pemilik mengelola lembaga atau industrinya. Tanpa perlu kami jelaskan, kamu pasti sudah bisa memahaminya secara pribadi.

Sedangkan menurut Kemendikbud, ilustrasi berfungsi untuk:

  • Menarik perhatian audiens

  • Memudahkan audiens untuk memvisualisasikan informasi

  • Sebagai sarana pengungkapan kejadian yang dideskripsikan

  • Menambah nilai keindahan

Ilustrasi yang baik adalah ilustrasi yang mampu mewakili informasi yang akan dijelaskan. Dengan begitu audiens akan mudah beradaptasi dan memahami topik dengan cepat.

Jadi bagaimana? Mulai tertarik dengan ilustrasi. Atau ada sedang berencana beralih dari konten gambar ke ilustrasi? Tidak usah khawatir banyak website yang menyediakan ilustrasi gratis seperti freepic dan drawkit, tapi tentu kamu harus memperhatikan lisensinya – apalagi untuk keperluan komersil. Jangan sampai konten yang kamu sediakan melanggar hak cipta.

Jangan ragu-ragu untuk menghubungi tim ilustrasi.id untuk memenuhi kebutuhan ilustrasimu. Sebagai bahan pertimbangan kamu bisa mengunjungi portofolio ilustrasi.id di sini. Mari tumbuh dan berkembang bersama melalui optimalisasi produk visual dengan membangun tim bersama ilustrasi.id.

Semoga informasinya bermanfaat.

Sakti

Tim ilustrasi.id