Whiteboard Animation: 7 Alasan untuk Menggunakan Video Papan Tulis

Video yang digambar tangan atau whiteboard animation adalah sebuah video yang menampilkan proses penggambaran sesuatu – bisa berupa gambar dan ilustrasi – untuk menyampikan informasi. Video ini bisa digunakan untuk media pembelajaran, iklan layanan masyarakat, storytelling, branding, dan masih banyak lagi.

Berikut ini adalah 7 alasan penting mengapa kamu perlu menggunakan whiteboard animation untuk berbagai keperluan:

#1 Otak manusia memperhatikan bagian tubuh manusia

Otak manusia mencari dan memperhatikan tubuh manusia. Afinitas otak terhadap wajah sudah sangat familiar, dan konsep itu juga berlaku untuk bagian tubuh lainnya. Saat audiensmu melihat tangan dalam videomu, reaksi pertama mereka adalah “Apa yang dilakukan orang ini?” atau “Dia mau ngapain?”

Dengan adanya bagian tubuh tersebut (tangan) dalam videomu, audiens akan menaruh attensi di sana.

# Motion – Wah, apa itu?

Saat tangan mulai bergerak menggambar, gerakan itu akan mengarahkan fokus mata audiens secara tidak sadar. Bahkan audiens bisa menggerakkan kepalanya untuk mengikuti gerakan. Whiteboard animation mengedepankan gerakan tangan untuk mengunci attensi audiens pada layar yang dilihatnya.

#3 Mengikuti arah gerakan tangan

Tangan manusia adalah alat fokus yang efektif. Dengan mata yang diajak untuk melacak arah gerakannya, tangan menjadi target yang tidak dapat dilewatkan dari perhatian audiens. Klaimnya, whiteboard animation dapat memperkecil resiko pengabaian audiens.

#4 Berbahan bakar dopamine

Ketika otakmu terkejut, dopamine akan diproduksi. Dopamine dikenal sebagai neurotransmitter kejutan yang keberadaannya membuat audies menjadi dan tetap penasaran. Artinya, ketika audiens sedang menonton whiteboard animation, mereka akan penasaran seperti apa akhirnya. Mereka tidak hanya penasaran pada episode itu saja, tetapi juga untuk berikutnya.

Inilah akibat berkelanjutan dari whiteboard animation, sebuah rasa ingin tahu bertingkat yang berbahan bakar dopamine.

#5 Tangan adalah bagian dari tokoh naskahmu

Naskahmu berisi alur cerita whiteboard animationmu, sedangkan tangan manusia yang bergerak adalah karakter utamanya. Tangan tersebut merupakan karakter yang duduk bersama audiensmu yang juga berperan menceritakan pesanmu, dan hal ini dapat meningkatkan antusias audiens.

#6 Sinkronisasi

Hasil akhir dari whiteboard animation dalah sinkronisasi skrip pengisi suara dengan ilustrasi untuk meningkatkan attensi dan retensi audiens. Tangan pada whiteboard animation dapat berfungsi sebagai alat pengukur kecepatan, dengan begitu editor bisa memperkirakan kesamaan kecepatan pengisi suara dengan ilustrasi yang sedang digambar secara akurat.

Proses sinkronisasi yang salah dapat mendistraksi pemahaman audiens. Namun dengan whiteboard animation, peluang keberhasilan sinkronisasinya akan lebih tinggi.

#7 Sesuatu yang nyata

Format video menggambar dengan tangan atau whiteboard animation tidak dimiliki format video lainnya. Audiens mungkin akrab dengan grafik dan animasi tradisional. Meskipun keduanya menawarkan banyak kemungkinan kreatif, keduanya tidak terasa cukup nyata atau berhubungan dengan audiens.

Sebaliknya, whiteboard animation terasa sangat intim, private, dan autentik. Hal itu akan mempengaruhi psikologis audiens, karena audiens merasa berkontribusi langsung dengan video yang ditayangkan.

Itulah sederet alasan penting yang menunjang keberhasilan videomu untuk mendapatkan engagement dan retensi audiens. Semoga bermanfaat.